Monday, September 22, 2008

Buka Bersama Fasilkom 2001 @Nux's

Untuk kedua kalinya, pada tanggal 20 Sept 2008, rumah Ninuk di Cilandak ketempatan untuk berbuka bersama teman2 kuliah S1 Fasilkom UI angkatan 2001..

Oh ya, kebetulan juga Nux ultah belum lama ini, yaitu tgl 14 Sept 2008. So, met ultah yah Nux . Moga sukses & sehat selalu... Terima kasih telah membolehkan kita2 menempati rumah Nux untuk berbuka bersama teman2..

Foto2 yang diambil dengan kamera digital gw sudah gw upload di facebook gw:
http://www.new.facebook.com/album.php?aid=36923&l=aa89d&id=701617884.

Tahun ini jumlah teman2 yang datang berbuka puasa lebih sedikit dari tahun lalu, tapi teteup fun koq .

Sunday, September 14, 2008

CCNA 1 & 2: Peras Tenaga & Pikiran

Pelatihan ccna 1 & 2 untuk instruktur yang sudah dijalani gw di Teknik Elektro UI selama 2 minggu (3-13 Sept'08) berakhir Sabtu kemarin, ditutup dengan Skills Exam yang kurang ciamik hasilnya, karena nilainya tidak sempurna dan gw lah yang membuat tim gw memperoleh nilai yang tidak memuaskan itu, yaitu 92. Sedangkan 2 tim lain mendapat nilai 94 & 100.

Kelompok gw selesai dalam 2 jam (itupun terpaksa disudahi karena instruktur mau pake router untuk kelas Student), sedangkan 2 tim lain bisa selesai kurang dari 1,5 jam (dan tanpa kesalahan pula). Beruntunglah kami mendapat instruktur yang murah nilai sehingga kami bisa mendapat nilai segitu .

Kesalahan2 yang tim kami perbuat adalah (sbg pelajaran di masa depan) :

1. Tidak melihat warning ttg serial 1 dari Router 1 yang ditempel gede2 di atas Router 1.

Warning itu begini: Serial 0 OK, Serial 1 BAD, dll..
Andai saja kita dari awal merhatiin bahwa Serial 1 BAD alias gak bisa dipake, mestinya nih yaaaa.... kita ganti aja interface Serial dengan Serial yang lain.. misal Serial 2 & 3...

Gara2 gak melihat warning itu, waktu kita terbuang percuma buat ganti kabel terus (usaha pertama, yang ternyata bukan solusi), nge-restart Router 1 (usaha kedua).. Eh.. malah, stlh Router 1 di-restart, semua konfigurasi hilang.. stres sih gak sih kita.. jadilah kita mengulang konfigurasi Router 1 dari awal lagi..

2. Di Router 3, gw lupa nge-set "default-information originate"
Akibatnya, Router 4 gak bisa di-ping dari Router 1 & 2..

3. Di Router 4, gw salah nge-set wildcard mask untuk interface loopback 1. Seharusnya diset 0.0.3.255... eh gw malah nge-set 0.0.0.3.. lupa kalau /22 itu octet ketiga..
Akibatnya, interface loopback 1 itu gak bisa di-ping deh dari Router 1,2,3 :(

Huhuhuhu... malunya dirikuwh..


Pelatihan kloter kami terdiri dari 9 orang, yaitu Pak Bambang & Pak Tasmi (dosen dari Fasilkom UNSRI), Pak Saharuddin (dosen Fasilkom mana gituh), Pak Edwin (gak tau dr mn), Saleh & Ardiansyah (mhs dari Teknik Komputer UI angkt '05 & '06), Tomy (mhs dari Teknik Elektro UNILA), Mas Elvian (konsultan TI yang sedang gawe di FT UI, dulunya alumni Teknik Elektro angkt '97) dan gw (dari FTI YARSI).

Saat Skills Exam, kami terbagi mjd 3 tim, dikarenakan jumlah router yang terbatas.
Tim 1 tdd: Pak Bambang, Pak Tasmi, dan Pak Edwin (nilai 94, jam 10.00 - 11.15)
Tim 2 tdd: Pak Saha, Saleh, dan Ardi (nilai 100, jam 11.15 - 12.30)
Tim 3 tdd: Mas Elvian, Tomy, dan gw (nilai 92, jam 12.30 - 14.30)
Sudah kelompok terakhir, masa dapat nilai lebih kecil dari tim 1 & 2 yang mulai lebih dulu.

Soal ujian Skills Exam sebetulnya tidak terlalu sulit, hanya saja harus teliti dalam subnetting & konfigurasi (ya iyalah, itu intinya gitu looh!!). Ketiga tim diberikan topologi jaringan yang sama, hanya IP-nya yang berbeda. Oh iya, IP yang diberikan adalah 190.190.0.0/16 (IP class B) dmn jumlah user tiap jaringan bisa ribuan sampai puluhan ribu. So, kita harus teliti dalam subnetting IP tersebut..

Topologi jaringan terdiri dari 4 router, R1, R2, R3, dan R4 dengan koneksi sbb: R1-R2-R3-R4 (R1 & R4 paling ujung). Di R1 & R2 digunakan protokol EIGRP 100, sedangkan di R3 & R4 digunakan protokol OSPF. Untuk R2 & R3 anggap terhubung ke ISP shg di R2 & R3 dipasang default route untuk ke ISP.

Oh iya, selain Skills Exam, kelas saat creemping UTP cable jg berkesan bagiku. Pasalnya, saya baru pertama kali creemping kabel saat itu, hehe... Yang saya creemping adalah UTP cross cable, yang bisa menghubungkan devices yang sama jenisnya, seperti PC & PC, atau router & PC (non-console).

Menurut gw, instruktur dari Teknik Elektro UI ini oke banget (ya iyalah jam terbang mereka sudah banyak). Intsruktur kami ada 3 orang, walaupun yang tertulis di online-nya cuma 2 ajah (primary & secondary). Karena gw mengikuti pelatihan ccna 1 & 2 untuk instruktur, so gw menyadari bhw setelah gw selesai pelatihan ini, gw selanjutnya harus buka kelas (mengajar, red) ccna 1 & 2 di fti yarsi.... Mampu gak ya gw ngajar seperti 3 instruktur itu??
Apakah gw bisaaaa????


-Gw di depan ruang ujian- -Tools untuk creemping cable-

-Cross-over UTP cable hasil creemping gw-

Friday, September 05, 2008

CCNA dan Hal-hal Lain

Sementara gw sedang mengikuti pelatihan CCNA di Teknik Elektro UI selama 10 hari (tgl 3 - 13 September 2008), teman2 kantor mengabari 2 hal yang kurang memuaskan / menyenangkan...

Pertama, tentang keputusan ketua yayasan yang membatalkan keputusannya terdahulu, padahal kita (FTI YARSI) sudah memenuhi persyaratannya itu.. sedangkan fakultas lainnya tidak memenuhinya..

Kedua, tentang permintaan (atau pemaksaan?!) dari sebuah perusahaan yang kepalanya sama dengan kepala tempatku bekerja untuk menjadi developer di perusahaan itu.. tidak boleh menolak karena akan berdampak di pekerjaanku yang sebagai dosen tetap di FTI.. Huh!! sebel deh.. masa harus ngoding lagi, bikin sistem lagi.. Hal yang sudah lama kutinggalkan ini setelah aku menjadi dosen, sekarang harus digeluti lagi..

Arrrggghhh... sebel sebel sebel..

Ah, sudahlah, 2 hal itu dipikirkan nanti saja setelah pelatihan CCNA yang kuikuti ini kelar.. Tetap saja ilmu nomor satu, hidup CCNA!! *susah banget euy ujiannya*

Monday, August 04, 2008

ESQ Training In-House Profesional @ Grha 165


Saya bersama seluruh dosen di Universitas YARSI (FK, FTI, FPsi, FE, dan FH) melaksanakan dan merasakan ESQ Training selama 3 hari, tgl 1-3 Agustus 2008 di Ruang Gibraltar, Menara 165.

Ini merupakan kado dari YARSI untuk seluruh dosen... Biaya ESQ Training untuk Profesional adalah 1,8jt/orang. Bayangkan, kemarin itu yang ikut pelatihan dari YARSI ada 153 orang...

Trainer kami adalah kader dari Ary Ginanjar, yaitu Fahrul Jamal. Trainer kami ini didampingi oleh 2 orang, yaitu Arman dan Putra.

It's great moment, guys!

Di sana kami... bersenang-senang (pakai gaya ngomong trainer-nya, hehehe) . Dalam training ini, terdapat 12 sesi. Setiap hari terdiri dari 4 sesi. Setiap sesinya mempunyai makna tersendiri, disertai dengan permohonan ampun kepada Allah SWT yang sering kali membuahkan tangisan dan rintihan2 kepada Ya Rabb..

Dari 12 sesi, aku hanya tersentuh/menangis pada 10 sesi: hari pertama 3 sesi, hari kedua 2 sesi, dan hari terakhir 1 sesi.. Mengapa semakin hari tangisku semakin berkurang? Mungkin karena lelah, dan sudah habis air mataku, hehe .

Pokoknya, gak rugi deh ikut ESQ Training ini!!!

Tuesday, July 01, 2008

Gak Bawa Uang di Saat yang Tidak Tepat

Pagi ini aku pergi ke Bank Mandiri dekat rumah (cab Jkt Pondok Bambu) untuk membeli token Internet Banking, tapi karena ada gangguan satelit, semua cs Mandiri offline saat ini, o la la.. Aku juga sempat melirik ke ATM Bank.. antriannya panjang sekali..

Setelah dari Bank, aku naik JT02 seperti biasa. Kukeluarkan novel yang baru kubeli yang judulnya "TRAVELERS' TALE Belok Kanan: Barcelona!" dari dalam tas, maksudnya untuk dibaca saat di angkot. Iseng-iseng kubuka dompetku, o la la lagi, dompetku kosong, tak ada duit sepersen pun.. Waduh waduh waduh... Tenang, Riri.. Cari dulu di tas, mungkin selembar atau dua lembar ribuan nyelip di antara buku-buku di tas. Jantungku berdegup kencang... Kucari di dalam tas, aku tidak menemukannya! Lalu kubuka rietsleting kantong depan tasku, alhamdulillah 3 lembar seribuan teronggok di sana.. Trima kasih Ya Allah..

Sekarang waktu untuk memutar otak.. di mana aku harus berhenti untuk mengambil uang di ATM.. Pemberhentianku (bila normal tidak terjadi apa2) adalah di depan Tip Top Rawamangun.. Di dekat situ ada ATM Mandiri, namun uang yang kumiliki sekarang hanya 3rb, padahal ongkos ke sana adalah 3.500. Berarti aku harus mencari ATM Mandiri dalam jarak kurang dari 3rb rupiah (jarak == uang!)..

Sepanjang perjalanan di JT02, kubuka mata.. mungkin ada ATM Mandiri saat perjalanan ini.. Giant Pondok Bambu sudah lewat, padahal ada ATM Mandiri di sana! Cari ATM yang lain saja, karena jalan menuju ATM di dalam Giant rada jauh..

Angkot JT02 melewati sebuah Bank Mandiri, dimana kulihat di ATM-nya sedang mengantri beberapa pelanggan.. wah wah.. ngantri lumayan lama nich.. Tapi ndak papa lah, dari pada aku dihardik oleh sopir JT02 karena ongkosku kurang. Kulihat pesan di depan Bank Mandiri, bahwa cs-nya sedang offline karena gangguan satelit. Rupanya benar2 semua cs Mandiri sedang offline.. Sehariankah offline-nya?

Setelah sekitar 20 menit, akhirnya aku memegang sedikit uang yang kuambil dari ATM..
untuk bayar ongkos angkot ke kantor dan untuk makan.. Angkot dibayar dengan 50rb-an? Ummm.. aku harus tukar uang dulu nih supaya ada pecahan uang yang lebih kecil.. Aku putuskan masuk ke dalam Bank Mandiri dan minta tukar uang ke teller-nya.
Selanjutnya, aku melanjutkan perjalanan ke kantor..

Hikmah kejadian:
1. Jangan lupa ngecek dompet sebelum bepergian! Ini kebiasaan yang jarang kulakukan.. Jadi terjadi deh kejadian ini..
2. Selipkan uang di kantong2 tas, jadi kalau kejadian seperti ini terjadi, kita MUNGKIN membutuhkan uang yang terselip itu, hehehe..

Thursday, June 19, 2008

Seminggu @Batam,Spore,Malaysia

Foto2 lebih lengkap ada di Multiply.

Seru banget perjalanan kali ini... Gw dan Mbak Lily bermaksud menghadiri Workshop Malindo2008 di MMU, Cyberjaya, Malaysia pada tanggal 12-13 Juni 2008. Kami mulai berangkat dari Jakarta tgl 10 Juni dan balik lagi ke Jakarta tgl 15 Juni demi "riset tambahan" kami. Berikut kronologis singkat dari perjalanan kami.

Tgl 10 Juni - Berangkat naik Batavia Air dengan rute Jkt-Batam yang delay 2 jam... Keberangkatan jam 7 pagi di-delay menjadi jam 9.. Sebeeeel... Jadi kesiangan dech nyampe di Spore.. hu-uh..

Tgl 10-11 Juni - Trus gak berencana nginep di Spore, tapi ternyata malah nginep dan tidur di sofa di flat Derry & Aal di Bukit Batok, Spore.

Tgl 11 Juni - Perjalanan dari Spore ke Johor Bahru (JB), Malaysia yang melelahkan karena naik-turun bis di imigrasi Spore & Malaysia dengan menenteng koper dan tas yang beratz...

Tgl 11 Juni - Trus dari JB ke Kuala Lumpur (KL) yang menemui hambatan berupa pecahnya ban bis yang saya & Mbak Lily tumpangi. Perjalanan yang seharusnya 4-5 jam malah molor mjd 7-8 jam karena harus nunggu bis lain yang juga ke KL (3 jam kami menunggu)..

Tgl 12 Juni - Seminar Malindo hari-1 sampai sore, dilanjutkan dengan Welcome Dinner sampai jam 10 malam. Jam 12 malam gw baru mulai latihan presentasi, nekad ya!!

Tgl 13 Juni - Gw mempresentasikan 2 paper dengan seadanya karena minimnya latihan... huaaaa... gak lagi2 deh gak latihan!!

Tgl 14 Juni - Jalan-jalan ke Genting Highland yang dingiiiiin banged.. Gw dan Mbak Lily gak bawa jaket karena jaket kami sudah kotor dan bau saat perjalanan dari Batam ke Spore.
Pulang dari Genting Mbak Lily pusing dan mual beratz.. Apalagi bis yang membawa kami menuruni Genting, berjalan dengan ngebut dan penuh manuver..

Tgl 15 Juni - Pagi harinya alhamdulillah Mbak Lily sudah segar.. Meski tidak bisa naik ke jembatan skybridge di Twin Tower, tapi kami sempat berfoto di depan Twin Tower... Perjalanan dari hotel ke Twin Tower kami tempuh dengan taksi.

Setelah dari Twin Tower kami belanja kerudung di dekat Masjid Jamek.. Oh No, liat2 dompet, uang kami sekarat!! Stop belanja!!

Untuk kembali ke hotel kami di Bukit Bintang, kami harus ke KL Sentral.. Nanya security toko coklat dmn, mereka blg ada di KL Sentral.. Maka, dengan terpaksa Mbak Lily menukar SGD mjd MYR (ringgit) demi belanja coklat... Ouoooo... Kami belanja coklat di toko Famous Amos di KL Sentral.. Perjalanan dari Twin Tower - Masjid Jamek - KL Sentral kami tempuh dengan tren (Malay) / kereta (Indo).

Setelah dari KL Sentral, kami naik monorail menuju hotel di Bukit Bintang. Kami minta setengah jam kpd resepsionis untuk packing..

Jam 12.45 kami check-out dari hotel dan menuju KL Sentral dengan taksi. Dr KL Sentral sampai Bandara KLIA LCCT, kami naik Bis Aerobus jam 13.15 - 14.15.

Sampai di LCCT, lagi2 kami harus menunggu lama, karena pesawat AirAsia yang kami tumpangi delay 1 jam!!

Monday, May 26, 2008

Haruskah??

Haruskah gw keluar duit pribadi untuk menghadiri konferensi internasional Malindo 2008? Konferensi ini diadakan di Multimedia University (MMU), Jalan Multimedia, 63100 Cyberjaya, Selangor, Malaysia tgl 12-13 Juni 2008. Secara 2 paper gw diterima di konferensi ini, jadi gw harus presentasikan paper gw itu (baca: hadir di konferensi itu) .. Kalau gw gak presentasi, paper gw bakal ditarik dan tidak jadi dimasukkan dalam proceeding..

Bisa gak yah gw dibiayai instansi gw untuk menghadiri konferensi ke LN ini?
Sebenarnya bisa. Kalau mau dibiayai yarsi, persyaratannya gw harus ngasi 2 tulisan di Jurnal Teknologi Informasi FTI YARSI. Bikin 1 tulisan aja kayaknya susah banget, apalagi ini 2 tulisan..

Awalnya gw sudah putuskan bahwa gw gak akan berangkat kalau gak dibiayai penuh (oleh siapapun), tapi karena 2 hari yang lalu (Sabtu / 24 Mei 2008) Ibu Mirna menelepon gw untuk menanyakan kesediaan gw berangkat meskipun dengan biaya sendiri, jadilah gw mempertimbangkan untuk bikin 2 tulisan buat jurnal TI... Ibu Mirna udah membayari registrasi konferensi tsb (biaya registrasi: 500RM), tetapi untuk ongkos transport (pesawat tentunya), akomodasi, dan biaya hidup selama di sana (makan, dll), Ibu Mirna mengharapkan gw dapat di-support oleh instansi gw.

Jadilah gw sekarang mikir... apa yah yang mau gw tulis buat jurnal TI... 2 tulisan bo'....
Tugas kuliah? Umm... tugas kuliah yang sudah dalam bentuk paper, sudah pernah gw masukkan ke jurnal TI YARSI... Bakal perjuangan nich gw bikin 2 tulisan ini.. karena harus bikin dari awal, mulai dari nulis pendahuluan, landasan teori, eksperimen, sampai kesimpulan.

KALAU memang jadi berangkat menghadiri konferensi tsb, gw, Mbak Lily, dan Mbak Syandra pengennya sekalian jalan-jalan ke Kuala Lumpur, jadi nyari hotelnya di Kuala Lumpur, bukan di Selangor. Ah.. sudahlah... rencana jalan-jalan gak usah dipikirin dulu.. Sekarang harus mikir dulu tentang topik tulisan untuk jurnal TI.

Saturday, April 05, 2008

Melelahkan.. tapi Menyenangkan...

Bismillahirrahmanirrahiim...

Hari ini kegiatan gw padat banget, mulai dari ngajar di Universitas Paramadina (UPM), khususnya di Fakultas Teknik Informatika. Gw di sini ngajar mata kuliah "Algoritma & Pemrograman" bareng Ibu April Lusi (AL). Gw dan AL sama2 dosen tetap di Fakultas Teknologi Informasi (FTI), Universitas YARSI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Proporsi ngajarnya antara gw dan AL adalah sepertiga dan dua pertiga. Gw nge-handle praktikum dan AL teori. Tapi karena AL sedang mengikuti seminar di Universitas Negeri Yogayakarta, hari ini gw harus ngajar teori dari jam 07.00, lalu dilanjutkan praktikum jam 09.30 - 11.25. Kebayang khan gw harus bangun dan berangkat pagi2 sekali ke UPM..

Setelah ngajar di UPM, gw langsung ke Balai Kartini, tanpa makan siang dulu. Ada apa di Balai Kartini? Ada 17th EDUCATION & TRAINING EXPO 2008. Ada banyak stan lembaga pendidikan di sana. Yang stan-nya besar adalah UI, YARSI, dan Binus.

Secara de jure gw wajib jaga stan hari ini shift siang, yaitu jam 14.00 - 19.00. Tapi karena gw berangkat dari UPM (yang jaraknya dekat banget dengan Balai Kartini) jam 11.30, yah.. jadilah gw nyampe stan YARSI-nya terlalu cepat yaitu jam 12 kurang. Beli pempek di stan makanan tapi ternyata rasanya biasa ajah. Gw lihat dosen & mhs YARSI yang shift pagi sedang makan. Gw gak dapat jatah makan siang, karena shift gw baru mulai jam 14.00. **Jadi, tunggulah jam makan sore, baru kau dapat jatah makan pada shift kau**

Stan YARSI besar looh... trus ada banyak game tersedia di stan kami... Mari... datanglah ke stan kami.. Expo ini dari tanggal 3-6 April. Jadi tinggal besok nih.. Makanya, datang yah besok ke Expo di Balai Kartini ini dan kunjungi stan YARSI.. Hehe.. Ada gw loh yang jaga stan ;P

Di sebelah stan YARSI adalah stan UI. Stan UI ini isinya penuh dengan the yellow jackets, wuiih pokoke silau deh mata ngeliat stan UI... kuning semua bo'.

Pengalaman gw jaga stan YARSI hari ini menyenangkaaaaan sekali, terutama karena bisa bersosialisasi dengan dosen tetap dan mahasiswa dari fakultas selain FTI YARSI. Hmm... tapi sepertinya ada yang kurang nih dari stan YARSI, yaitu minimnya dokumentasi.. hiks... masa' gw cuma difoto sekali sama tim promosi YARSI.. Mau lagi doong... Ngelirik stan UI, fotografer mereka sedang jepret2 dan the yellow jackets itu lagi pada bergaya foto2... Gw mau difoto juga dooooooong.... **Narsis gini, hehehe**

Besok gw jaga stan YARSI lagi.. Gw dah bertekad, pokoknya besok gw harus banyak berfoto di stan YARSI. Gw dah minta Mbak Lily (dosen FTI YARSI juga) untuk bawa kamera digital besok.. Hihihihi.... Oh iya satu lagi, banyak suvenir di stan YARSI: ada topi, kaos, voucher IM3 25ribu.. Besok ada lebihan gak yah? Khan pengen juga loh punya topi atau kaos YARSI :D

Pulang dari Balai Kartini sekitar jam 20.00 malam. Keluar dari parkiran Balai Kartini, kulihat jalanan sampai perempatan Kuningan tergenang air, banjir nih. Gawat, gw ikut mobil (sedan) milik Ikhwan, mhs FTI YARSI angkatan 2004. Alhamdulillah mobil tidak mogok karena banjir tsb. Gw diantar sampai rumah. Sampai rumah jam menunjukkan pukul 21.00.

Trus pengen cerita ttg kegiatan hari ini, jadinya nge-blog deh.. Eh eh, koq malah nge-blog sich.. besok khan diriku mesti sampai Balai Kartini jam 07.30 pagi untuk siap2 stan. Ayo tidur!!

Wednesday, March 05, 2008

ADD3 School in Thailand

@ Thammasat University, Bangkok, Thailand

Workshop Day - Sat, March 1, 2008

(Foto2 yang lebih lengkap ada di multiply)

Bismillahirrahmanirrahiim...

Bermula dari dorongan Dr.Bressan, supervisor gw dan Mbak Syandra di NUS untuk mengirim abstrak paper ke ADD3 workshop dan diterimanya abstrak paper tersebut, akhirnya gw dan Mbak Syandra berangkat juga ke Thailand untuk mengikuti ADD3 School yang bertemakan "Image and Speech Processing". ADD3 School diadakan pada tgl 25 Feb - 1 Maret 2008 di Sirindhorn International Institute of Technology (SIIT), Thammasat University, Bangkadi Campus. Check-in hotel tgl 24 Feb dan check-out hotel tgl 2 Maret. Jadi totalnya 8 hari, dari 24 Feb - 2 Maret.

Ternyata Ame' dan Baskoro, asisten 'speech recognition' Ibu Mirna pun diterima. Total dari UI 4 orang: gw, Mbak Syandra, Ame', dan Baskoro. Selain dari UI, ada 2 orang dari BPPT, namanya Henky (24) dan Adi (25). Gw kenal Henky dan Adi pertama kali saat mengambil tiket pesawat di Thai Airways Office di M.H. Thamrin.

Gw berangkat naik Thai Airways International (TG) dari Jakarta (CGK) ke Bangkok, Suvarnabhumi (BKK) bareng Henky dan Adi. Penerbangan mahal dengan fasilitas video dan audio, selimut, makan, minum, dan bantal... Sedangkan Mbak Syandra, Ame', dan Baskoro naik AirAsia.

Gw dan partisipan ADD3 lainnya menginap di Asia Airport Hotel yang ditempuh 1 jam dari Suvarnabhumi Airport. Akomodasi kami (baik full support maupun partial support participants) dibiayai oleh panitia.

Tempat kuliah di SIIT, Thammasat University yang ditempuh setengah jam dari hotel dengan bis. Gw duduk di bis dengan orang yang berbeda-beda pas berangkat dan pulang kuliah.

Mengenai kebutuhan makan, breakfast disediakan hotel, coffee break dan lunch disediakan di tempat kuliah oleh panitia ADD3. Makan malam biaya sendiri dan agak susah karena tidak ada yang halal, selalu ada babi... jadi gw dan muslim lainnya cuma makan udang dan seafood.

Dua kali dinner bareng disediakan oleh panitia ADD3, hari Selasa dan hari Jumat. Pertama, dinner di Taikong Buffet Seafood. Di Buffet ini kami bisa masak sendiri atau dimasakin ama kokinya. Dinner kedua di atas kapal di Ayuthayya. Setelah selesai makan, kami berlabuh dulu di wilayah kuil2 kurang lebih 1 jam. Selesai foto2 di kuil, kami naik kapal lagi untuk melanjutkan perjalanan. Di kapal kami karaoke-an sambil makan dessert buah semangka dan nanas. Saat di wilayah laut yang banyak ikan lele, kami ngasi makan roti2 ke ikan lele itu.

Hari terakhir ADD3 School adalah hari workshop di mana full support participants wajib presentasi... Nervous euy presentasi dalam bhs Inggris.. Dr. Bressan dan Ibu Mirna, para supervisor gw dan Mbak Syandra, tidak dapat menghadiri workshop karena kesibukan beliau.

Setelah presentasi di workshop, gw pengen bangeeet nyari oleh2 buat keluarga gw. Mbak Syandra, Ame', dan Baskoro dah beli oleh2 hari Rabu. Saat itu gw gak ikut karena harus buat slide presentasi. Jadilah gw meminta ikut rombongan Bangladesh, Srilanka, dan Pakistan ke Night Bazaar. Karena gw ikut mereka, maka salah satu dari mereka (Hasnat dari Bangladesh) terpaksa tinggal di hotel. Taksi cuma dapat ditumpangi 6 penumpang. Terima kasih ya, Hasnat.

Akhirnya gw, Murtoza (Bangladesh), Aamir (Pakistan), Asanka (Srilanka), Firoj (Bangladesh), dan Randil (Srilanka) pergi ke Night Bazaar. Kami naik mobil carteran sampai Siam. Di Siam kami makan malam di RM India. Makanan yang kami pesan adalah vegetable rice, yang rasanya jauh dari sempurna. Dari Siam, kami naik taksi ke Bangkok Night Bazaar. Ternyata Bangkok di malam hari maceeeeeeeeeeeet banget. Gw cewek satu2nya di rombongan ini disuruh duduk di depan, sebelah supir. Kasihan sekali cowok2 yang duduk di kursi belakang di taksi kami. Tersiksa karena sempit2an. Macetnya gak sebentar lho... Hehehe..

Toko2 di Bangkok Night Bazaar tutup jam 12-an, sehingga mau nggak mau kami harus pulang. Apalagi gw belum packing sama sekali. Padahal penerbangan gw, Henky, Adi jam 8 pagi, hehehe... Kami pulang dari Night Bazaar naik taksi lagi. Kali ini formasi duduk berubah. Murtoza dan Firoj duduk di depan. Gw dan 3 cowok lainnya (Randil, Asanka, Aamir) duduk di belakang.

Jam 1 pagi gw nyampe hotel langsung packing. Jam 2 pagi selesai packing. Jam 2 - 4 pagi gw tidur. Jam 4 terbangun karena ditelepon Adi dan disuruh siap2 mandi. Jam 5.30 gw, Henky, dan Adi naik taksi dari hotel menuju airport Suvarnabhumi. Sampai airport jam 06.30, ternyata antrian TG sangat panjang.. Maklum sih karena penerbangan TG (Thai Int'l) cuma ada 1 dalam 1 hari dan pesawatnya pun besar banget.

Di dalam airport kami bertemu kedua kalinya dengan Deni, orang Indo yg juga training di Bangkok. Pertama kali ketemu Deni pas ngantri di Imigrasi Bangkok, tgl 24 Feb. Penerbangan kami berangkat dan pulang ternyata sama. Saat masuk gate TG kami juga ngantri karena banyak sekali penumpangnya. Di pesawat, gw tidur karena mengantuk sekali. Maklum, gw baru tidur 2 jam. Home sweet home....

Kesan2 gw selama ADD3 School di Thailand:
+ menyenangkan, karena:
** bisa kenal dengan teman2 dari negara2 Asia lainnya, seperti Thailand, Bangladesh, Srilanka, Pakistan, Laos, Vietnam, Mongolia, Bhutan, Filipina, Nepal, Myanmar.
** sedikit banyak mempelajari budaya dari negara lain
** mendapatkan pengetahuan tentang pemrosesan gambar dan suara dari pengajar2 ADD3. Pengajar di ADD3 ada yang dari Thailand dan ada yang dari Jepang.

- kurang menyenangkan, karena:
** susah mendapatkan makanan halal. Tapi untuk rasa sih lumayan enak, ada bumbu yang cocok dengan lidah orang Indonesia dan ada pula yang tidak cocok.
** macetnyaaaaaa minta ampun, sama seperti di Jakarta. Namun, Thailand lebih bersih daripada Jakarta.

Meskipun mengalami kesusahan seperti yang sudah disebutkan, hal itu tidak menjadi masalah bagiku. Yang terpenting adalah rasa kebersamaan dan pertemanan.

Sampai jumpa di lain kesempatan, teman-teman...

Friday, February 29, 2008

ADD3 School

Bismillahirrahmanirrahiim...

Sekarang ini lagi kuliah ttg OCR, judulnya Practical Thai OCR..
Pengajarnya lucu dan menarik, hihihi...

Lunch hari ini gak begitu menarik..
Jambu air dan melon enak...

Coffee break malas keluar kelas.. mending nge-net dan chatting aja ma temen. Atau donlot update sistem mac aja... yg lumayan banget kecepatannya... 330 MB dalam 35 menit... hehehe...

Udah ah, mau merhatiin kuliah OCR...

Sunday, February 24, 2008

Berangkat ke Bangkok

Hari ini gw akan berangkat ke Bangkok dengan Thai Airways International (TG), jam 13 take-off-nya. Wuiih.. persiapannya mendadak sekali, baru packing tadi malam.. mudah2an sih gak ada barang yang terlupa... Slide presentasi belum bikin...
Gw insya Allah akan mengikuti ADD3 School selama seminggu, dari tgl 25 Februari sampai tgl 1 Maret 2008.

Paper buat SIGIR 2008 belum bikin juga... Maaf ya, Bu Mirna, sepertinya belum bisa publish paper untuk sekarang2 ini..

Perasaan kali ini tidak begitu menggebu seperti waktu ke Singapura.

Sudah aktifnya gw di FTI Univ. YARSI membuat gw belum bisa melanjutkan penelitian di Singapura dgn Dr.Bressan maupun penelitian dgn Ibu Mirna. Banyak sekali kerjaan di FTI UY.

Thursday, January 24, 2008

Petualangan ke Kuala Lumpur, Malaysia

In front of Twin Tower

(Foto2 yang lebih lengkap ada di multiply)


Setelah internship di NUS "berakhir" tgl 17 Jan 08, mbak Syandra langsung balik ke Indonesia, sedangkan gw memutuskan jalan-jalan dulu di KL selama 2 hari, sehingga gw menunda kepulangan ke Indonesia sampai tgl 22 Jan.

Dalam perjalanan ke KL gw ditemani sodara gw, Mbak Itut (nama lengkapnya Wijiarni Pangastuti). Kita berdua sama2 belum pernah ke KL, tapi dengan berbekal keberanian dan kepedean, akhirnya berangkat juga ke KL..

Berangkat naik bis eksekutif dari Singapura pada tgl 18 Januari 2008 jam 11.30pm. Tempat pemberangkatan bis adalah Golden Mile Complex, yaitu sebuah gedung di dekat Lavender MRT stn. Sebenarnya sih Golden Mile Complex gak dekat-dekat amat dari Lavender MRT Stn, karena kita masih harus naik bis #100 dari sebuah halte yang "dekat" dengan Lavender ke Golden Mile Complex.

Petualangan sudah dimulai sejak berangkat menuju Golden Mile Complex. Bertiga dengan Mbak Itut dan Bram, pacarnya (yang hanya mengantar ke tempat bis). Untuk bisa naik bis #100 kita harus jalan kaki menuju halte yang dilewati bis #100. Sempat nyasar setengah jam sampai menemukan halte yang tepat. Setelah 10 menit bis #100 yang kita tunggu2 tidak lewat2, karena takut ketinggalan bis, kita memutuskan naik taksi saja karena harus check-in setengah jam sebelum keberangkatan dan saat itu sudah menunjukkan jam 11pm. Sampai di Golden Mile Complex jam menunjukkan jam 11pm lebih sedikit.

Dua cewek kecil nan imut mengembara di negara tetangga, tanpa peta dan pengetahuan ttg negara tsb... hanya berbekal pede dan hape, membangunkan orang di pagi hari, akhirnya dapat melewati 3 hari di KL, 1 malam bermalam di dalam bis, 1 malam bermalam di hotel Replica Inn.. Breakfast pertama di McD, sholat subuh di Masjid Jamek, breakfast kedua di KFC. Nyampe hotel jam 8 pagi, ternyata kamar hotel belum siap. Ikut tur (belum mandi) jam 9 - 13. Jangan bayangkan tur2 naik bis ya! Kita tur cuma bertiga (gw, Mbak Itut, dan supir), itupun naik mobil sedan. Kami tur ke berbagai tempat: tempat pembuatan batik, tempat pengolahan kulit, tempat pembuatan coklat, istana sultan, tugu pahlawan, Muzium Negara, taman burung, dan Railway Station.

Pulang tur sampai hotel jam 13 untung kamar sudah siap ditempati. Mandi trus tidur sampai jam 16. Malamnya jalan2 di Bukit Bintang Plaza sampai capek. Akibatnya, besok paginya gak bisa naik ke jembatan di Twin Tower karena 400 tiket sudah habis. Meski dari luar menara, foto2 tetap dilakukan... Pulang ke hotel jam 12, check out jam 13, belanja di central market jam 14... naik taksi dari Central Market jam 14.30, untungnya sampai terminal bis jam 15 pas, jadinya gak ditinggal ama bisnya deh.... Trus pulang deh ke Spore...